Lampu di Era Pandemi!
Awal bulan Juni, umumnya masyarakat Batam dikejutkan dari sebuah fakta yang berasal dari perseroan terbatas (PT) . Persis sepekan pasca lebaran, "perusahaan" tersebut memberikan "THR" kepada masyarakat Batam. Eeeh salah, sepertinya masyarakat Batam yang memberikan THR.
Pasalnya terhitung tanggal 2 Juni 2020, ketika hendak membayarkan tagihan listrik. Nominal yang akan dibayarkan kepada kasir meningkat 100%. Astagfirullah. Sedih, kesal, marahpun berkecamuk menjadi satu.
Bayangkan saja, biasa seseorang biasanya membayar tagihan listrik sebesar Rp400 ribu menjadi Rp800 ribu. Ada juga tagihan bulanan sebesar Rp1,4 juta sekarang mesti membayar sebesar Rp2,8 juta. Aneh tapi nyata.
Ada satu hal lagi yang menarik. Mereka tanpa konfirmasi ke warga yang merupakan pelanggan tetapnya. "Sakitnya Tuh Disini" Apalagi lampu itu telah dipadamkan selama tiga jam pada malam hari, dengan hujan deras..
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wadoih..KK belum bayar ini...bias bayarnnya sekitar 600 ribuan..